Dalam sebuah perjalanan berkunjung pada momen kematian, saya bertemu Owi, seorang yang mengaku wartawan Jaringan Jawa Pos dan telah melanglang buana di beberapa perusahaan media massa cetak di Indonesia. Hanya sebuah panggilan. Di sebuah toko buku sebuah mall, Owi telah menjelma dalam bentuk yang berbeda. Melalui Freddi Numberi, mantan dubes Indonesia untuk Italia dan salah seorang tokoh masyarakat Papua, saya melihat Owi, mutiara terpendam dari bawah laut Papua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar