site meter

Minggu, 18 Oktober 2009

Facebook : Zuckerberg, Obama, AS


Facebook atau suka disingkat fb adalah suatu situs jejaring sosial global (www.facebook.com) di bawah bendera Facebook Inc, yang domotori oleh Mark Zuckerberg ketika ia masih bersekolah di Universitas Harvard, Amerika Serikat. Fb dapat diakses dalam beberapa bahasa termasuk bahasa Indonesia. Didirikan di Cambridge, Massachusets, USA pada 1994. Fb dapat diakses melalui komputer yang tersambung dengan akses internet. Mau tidak mau, suka ataupun tidak, situs ini diakui telah menyambungkan komunikasi yang terputus antara sesama teman atau kerabat, terpisah jarak dan waktu. Lebih dari itu juga memberikan “ruang” bagi tiap orang untuk berbagi informasi, ilmu, mengembangkan bisnis, bahkan penyebaran pesan-pesan ideologis. Sehingga tidaklah berlebihan, jika kemudian Mark Zuckerberg bukan hanya telah menjadi bos untuk situs ini namun juga telah dianggap sebagai “pahlawan” baru yang nyata dalam dunia maya, cyberspace.

Facebook (fb) bukan media, ia adalah situs/website. Namun perannya yang demikian besar dengan memberikan aplikasi luas bagi para anggotanya telah menjadikan fb lebih dari sekedar media. Bahkan dikhawatirkan akan menggantikan peran media yang dipahami awam selama ini. Kekhawatiran yang berlebihan ini seperti yang dikutip di www.eramuslim.com juga telah memunculkan dugaan baru bahwa Zuckerberg yang seorang Yahudi itu tengah mencanangkan sebuah megaproyek, menjadikan fb sebagai internet itu sendiri. Menanamkan pengertian, ketika orang menyebut fb sesungguhnya ia tengah berbicara internet, bukan yang lain.

Namun tampaknya tak perlu banyak yang dikhawatirkan ketika Presiden AS sendiri sebagai pemimpin dimana kantor pusat fb berada, Barack Obama, memperingatkan remaja-remaja AS akan bahaya Facebook.
“Well, biarkan saya berikan beberapa tip yang sangat praktis. Pertama-tama, saya peringatkan kepada semua orang untuk hati-hati untuk menuliskan sesuatu di Facebook, karena di zaman YouTube, apapun yang kalian tulis, akan kembali lagi kepada kalian,” ujar Obama.

Keputusannya, semua memang berpulang pada kita. Bukan pada AS, Obama, ataupun Zuckerberg. fb mau digunakan sebagai apa untuk kehidupan kita. Sehingga juga tak salah “sedikit” berterima kasih pada Zuckerberg, Obama dan negaranya : Amerika Serikat. Semoga banyak manfaatnya !